Prudential adalah sebuah asuransi jiwa yang memberikan dua proteksi bagia nasabah:
1. Memberikan simpanan
2. Memberikan perlindungan bagi tertanggung untuk kesehatan dan jiwa nasabah.
Produk yang diberikan adalah:
1. Produk Pendidikan
2. Produk Perlindungan asset.
3. Dana Pensiun.
Mari gabung jangan menyesal.
08127431384
Rabu, 03 Desember 2014
Sabtu, 19 Juli 2014
Antara Kecapean atau Tidak ada Upayah Untuk Ibadah
Di hari-hari terakhir menjalankan ibadah puasa kita terkadang disibukkan dengan berbagai macam kegiatan untuk mempersiapkan hari kemenangan yang disambut suka cita oleh orang-orang Islam diseluruh dunia. Akan tetapi ditengah-tengah kegiatan tersebut kita mungkin lupa pada 10 malam terakhir adalah malam rahmat Allah kepada kita dan pahala untuk beribadah begitu besar sekali. Seharusnya kita berlomba-lomba untuk meningkatkan kualitas ibadah kita seperti bertadarus Al-qur'an, tarawih atau shalat lima waktu kita kemasjid bagi laki-laki.
Kita lihat dimasjid makin hari makin maju kedepan dalam istilah shafnya makin sedikit jumlah jamaah yang hadir dalam melakukan shalat tarawih. Oleh karena itu perlu kita cari faktor penyebabnya apakah faktor kecapean atau faktor dari upayah tidak adanya untuk meraih keuntungan untuk ibadah. Memang kita dibulan ramadhan ini disibukkan dengan rutinitas kita sehari-hari untuk beribadah dan untuk mencari kehidupan kita sehari-hari dalam kondisi lapar disiang hari. Namun dalam hal ini bagaimanapun alasannya kalau seorang yang ingin sungguh-sungguh untuk meraih ridho Allah maka mereka selalu merasakan hal-hal positif untuk mendapatkan ridho Allah tersebut tanpa mencari-cari alasan supayah bisa orang percaya kepada kita.
Kita lihat dimasjid makin hari makin maju kedepan dalam istilah shafnya makin sedikit jumlah jamaah yang hadir dalam melakukan shalat tarawih. Oleh karena itu perlu kita cari faktor penyebabnya apakah faktor kecapean atau faktor dari upayah tidak adanya untuk meraih keuntungan untuk ibadah. Memang kita dibulan ramadhan ini disibukkan dengan rutinitas kita sehari-hari untuk beribadah dan untuk mencari kehidupan kita sehari-hari dalam kondisi lapar disiang hari. Namun dalam hal ini bagaimanapun alasannya kalau seorang yang ingin sungguh-sungguh untuk meraih ridho Allah maka mereka selalu merasakan hal-hal positif untuk mendapatkan ridho Allah tersebut tanpa mencari-cari alasan supayah bisa orang percaya kepada kita.
Rabu, 16 Juli 2014
Top 15 Inspirational Quotes
Inspirational quotes and motivational quotes have the power to get us
through a bad week, and can even give us the courage to pursue our
life’s dreams. In my book, 4 Keys to Happiness and Fulfillment at Work,
I share surprising research into the true triggers of workplace
motivation. So in the spirit of self motivation, here are 100
inspirational quotes.
1. Life isn’t about getting and having, it’s about giving and being. –Kevin Kruse
2. Whatever the mind of man can conceive and believe, it can achieve. –Napoleon Hill
3. Strive not to be a success, but rather to be of value. –Albert Einstein
4. Two roads diverged in a wood, and I—I took the one less traveled by, And that has made all the difference. –Robert Frost
5. I attribute my success to this: I never gave or took any excuse. –Florence Nightingale
6. You miss 100% of the shots you don’t take. –Wayne Gretzky
7. I’ve missed more than 9000 shots in my career. I’ve lost almost 300 games. 26 times I’ve been trusted to take the game winning shot and missed. I’ve failed over and over and over again in my life. And that is why I succeed. –Michael Jordan
8. The most difficult thing is the decision to act, the rest is merely tenacity. –Amelia Earhart
9. Every strike brings me closer to the next home run. –Babe Ruth
10. Definiteness of purpose is the starting point of all achievement. –W. Clement Stone
11. We must balance conspicuous consumption with conscious capitalism. –Kevin Kruse
12. Life is what happens to you while you’re busy making other plans. –John Lennon
13. We become what we think about. –Earl Nightingale
14.Twenty years from now you will be more disappointed by the things that you didn’t do than by the ones you did do, so throw off the bowlines, sail away from safe harbor, catch the trade winds in your sails. Explore, Dream, Discover. –Mark Twain
15.Life is 10% what happens to me and 90% of how I react to it. –Charles Swindoll
1. Life isn’t about getting and having, it’s about giving and being. –Kevin Kruse
2. Whatever the mind of man can conceive and believe, it can achieve. –Napoleon Hill
3. Strive not to be a success, but rather to be of value. –Albert Einstein
4. Two roads diverged in a wood, and I—I took the one less traveled by, And that has made all the difference. –Robert Frost
5. I attribute my success to this: I never gave or took any excuse. –Florence Nightingale
6. You miss 100% of the shots you don’t take. –Wayne Gretzky
7. I’ve missed more than 9000 shots in my career. I’ve lost almost 300 games. 26 times I’ve been trusted to take the game winning shot and missed. I’ve failed over and over and over again in my life. And that is why I succeed. –Michael Jordan
8. The most difficult thing is the decision to act, the rest is merely tenacity. –Amelia Earhart
9. Every strike brings me closer to the next home run. –Babe Ruth
10. Definiteness of purpose is the starting point of all achievement. –W. Clement Stone
11. We must balance conspicuous consumption with conscious capitalism. –Kevin Kruse
12. Life is what happens to you while you’re busy making other plans. –John Lennon
13. We become what we think about. –Earl Nightingale
14.Twenty years from now you will be more disappointed by the things that you didn’t do than by the ones you did do, so throw off the bowlines, sail away from safe harbor, catch the trade winds in your sails. Explore, Dream, Discover. –Mark Twain
15.Life is 10% what happens to me and 90% of how I react to it. –Charles Swindoll
Selasa, 15 Juli 2014
Bicara dan Diam
Banyak sekali ungkapan dalam berbagai bahasa yang memuji diam dibandingkan dengan bicara.
“Kalau berbicara adalah perak maka diam adalah emas.” Yang Anda
ketahui sebelum Anda ucapkan adalah tawanan Anda dan setelah Anda
ucapkan maka Anda menjadi tawanannya.” “Menyesal karena diam, hanya
sekali, menyesal karena bicara, seribu kali.” Demikian sedikit dari
banyak ungkapan dan kata hikmah.
Namun kata orang bijak: Keistimewaan diam ketimbang berbicara seperti yang tercermin dalam ungkapan di atas tidaklah mutlak. Membicarakan kebajikan dengan baik lebih baik daripada diam.” Di sini pembicaraan menjadi hiasan bagi si pembicara sedang diamnya yang diam menjadikannya tampil tanpa hiasan.
Bicara yang baik memberi manfaat bagi pembicara dan pendengarnya sedang diam hanya berpotensi bermanfaat untuk yang diam. Tidak ada baiknya diam menyangkut pengetahuan dan tidak ada baiknya berbicara berdasar ketidaktahuan. Diam pada tempatnya baik dan berbicara bila dibutuhkan wajib. Yang diam menyangkut hak yang perlu diketahui adalah setan yang bisu. Ini demikian dalam satu situasi berbicara harus dikedepankan, lebih-lebih jika kandungan pembicaraan itu memiliki dampak positif terhadap seseorang lebih-lebih jika terhadap orang banyak.
Allah menilai berdosa siapa yang mengetahui sesuatu yang dibutuhkan tapi menyembunyikanya: Janganlah kamu menyembunyikan persaksian! Siapa yang menyembunyikannya, maka sesungguhnya hatinya telah berdosa. Begitu firman-Nya dalam Q.S. Al-Baqarah [2]: 283.
Sekian banyak hadis Nabi pun yang memperingatkan agar jangan menyembunyikan pengetahuan yang berdampak buruk bila disembunyikan. Memang jika telah ada satu pihak yang menyampaikannya, maka gugurlah kewajiban itu terhadap yang lain, tetapi jika penyampaian orang lain belum memadai atau belum memuaskan, maka janganlah diam menyangkut apa yang Anda ketahui.
Tidak dapat disangkal bahwa berbagai pertanyaan telah diajukan kepada para ulama, cendekiawan atau orang bijak, antara lain menyangkut pilihan capres dan cawapres. Ada di antara mereka yang diam. Bisa jadi karena merasa sudah ada yang menjawabnya dan ada juga yang sejak semula telah menyatakan pandangannya. Kedua sikap di atas tidak tercela khususnya pada awal masa kampanye.
Tapi kini ada perkembangan. Persaingan antara dua pasangan semakin ketat, tarik-menarik simpati semakin kuat. Kampanye negatif pun semakin marak. Lalu ada juga sekelompok yang tidak kecil dari masyarakat yang belum menentukan pilihan padahal keterlibatan mereka dalam pemilihan presiden dan wakilnya sangat dibutuhkan lagi dapat menentukan dalam memenenangkan siapa yang dinilai lebih baik.
Nah, situasi ini menjadikan diam seribu bahasa tidaklah lagi bijak, lebih-lebih jika yang bertanya itu mengandalkan jawaban sosok yang ditanya. Di sini bukan saja bicara lebih baik daripada diam, tapi bicara diperlukan karena diam dapat menjadikan si penanya semakin bingung bahkan salah pilih. Tentu saja yang yang menjawab harus sangat bijaksana, tidak berkampanye negatif apalagi hitam. Kalau tak dapat memberi jawaban yang tegas dan nyata cukuplah dengan isyarat yang dipahami tanpa menyinggung perasaan siapapun.
Akhirnya, “Mari berpuasa dengan tekad meningkatkan kecerdasan mental dan spiritual, sambil berdoa – kiranya Pilpres berlangsung aman tertib dan yang ditetapkan Allah sebagai Presiden dan wakilnya adalah yang paling merakyat lagi merasakan gejolak hati masyarakat serta yang lebih mampu menutup kebocoran dan berjuang mewujudkan Indonesia yang jaya dan hebat.” Amin. [M.Quraish Shihab]
Namun kata orang bijak: Keistimewaan diam ketimbang berbicara seperti yang tercermin dalam ungkapan di atas tidaklah mutlak. Membicarakan kebajikan dengan baik lebih baik daripada diam.” Di sini pembicaraan menjadi hiasan bagi si pembicara sedang diamnya yang diam menjadikannya tampil tanpa hiasan.
Bicara yang baik memberi manfaat bagi pembicara dan pendengarnya sedang diam hanya berpotensi bermanfaat untuk yang diam. Tidak ada baiknya diam menyangkut pengetahuan dan tidak ada baiknya berbicara berdasar ketidaktahuan. Diam pada tempatnya baik dan berbicara bila dibutuhkan wajib. Yang diam menyangkut hak yang perlu diketahui adalah setan yang bisu. Ini demikian dalam satu situasi berbicara harus dikedepankan, lebih-lebih jika kandungan pembicaraan itu memiliki dampak positif terhadap seseorang lebih-lebih jika terhadap orang banyak.
Allah menilai berdosa siapa yang mengetahui sesuatu yang dibutuhkan tapi menyembunyikanya: Janganlah kamu menyembunyikan persaksian! Siapa yang menyembunyikannya, maka sesungguhnya hatinya telah berdosa. Begitu firman-Nya dalam Q.S. Al-Baqarah [2]: 283.
Sekian banyak hadis Nabi pun yang memperingatkan agar jangan menyembunyikan pengetahuan yang berdampak buruk bila disembunyikan. Memang jika telah ada satu pihak yang menyampaikannya, maka gugurlah kewajiban itu terhadap yang lain, tetapi jika penyampaian orang lain belum memadai atau belum memuaskan, maka janganlah diam menyangkut apa yang Anda ketahui.
Tidak dapat disangkal bahwa berbagai pertanyaan telah diajukan kepada para ulama, cendekiawan atau orang bijak, antara lain menyangkut pilihan capres dan cawapres. Ada di antara mereka yang diam. Bisa jadi karena merasa sudah ada yang menjawabnya dan ada juga yang sejak semula telah menyatakan pandangannya. Kedua sikap di atas tidak tercela khususnya pada awal masa kampanye.
Tapi kini ada perkembangan. Persaingan antara dua pasangan semakin ketat, tarik-menarik simpati semakin kuat. Kampanye negatif pun semakin marak. Lalu ada juga sekelompok yang tidak kecil dari masyarakat yang belum menentukan pilihan padahal keterlibatan mereka dalam pemilihan presiden dan wakilnya sangat dibutuhkan lagi dapat menentukan dalam memenenangkan siapa yang dinilai lebih baik.
Nah, situasi ini menjadikan diam seribu bahasa tidaklah lagi bijak, lebih-lebih jika yang bertanya itu mengandalkan jawaban sosok yang ditanya. Di sini bukan saja bicara lebih baik daripada diam, tapi bicara diperlukan karena diam dapat menjadikan si penanya semakin bingung bahkan salah pilih. Tentu saja yang yang menjawab harus sangat bijaksana, tidak berkampanye negatif apalagi hitam. Kalau tak dapat memberi jawaban yang tegas dan nyata cukuplah dengan isyarat yang dipahami tanpa menyinggung perasaan siapapun.
Akhirnya, “Mari berpuasa dengan tekad meningkatkan kecerdasan mental dan spiritual, sambil berdoa – kiranya Pilpres berlangsung aman tertib dan yang ditetapkan Allah sebagai Presiden dan wakilnya adalah yang paling merakyat lagi merasakan gejolak hati masyarakat serta yang lebih mampu menutup kebocoran dan berjuang mewujudkan Indonesia yang jaya dan hebat.” Amin. [M.Quraish Shihab]
Selasa, 17 Juni 2014
Bertindak SMART Dalam Mencapai Target
dakwatuna.com - Tentu setiap manusia memiliki target-target
masing, ingin ini ingin itu dan lain sebagainya. Terlepas dari itu semua
mari kita belajar yuk bagaimana tips-tips untuk menggapai target. Ada
metode yang bisa kita gunakan sebagai panduan kita dalam mencapai setiap
target kita. Metode itu kita kenal dengan SMART.
S: Spesifik
Maksudnya, dalam menyusun target mutlak kita harus spesifik. Perlu kita membuat detail tentang target kita. Dengan target yang jelas dan detail kita akan mudah terpacu untuk mencapainya. Bagaimanapun pula jika kita akan pergi ke suatu tempat dengan kejelasan tujuan akan memudahkan dan memantapkan perjalanan kita menempuh tujuan itu. Begitu pula di saat kita memiliki tujuan dan cita-cita hidup yang jelas maka usaha dan perjuangan kita dalam menggapai itu semua akan terasa mudah dan mantap.
M: Measurable
Setiap impian sebenarnya boleh kita menempatkan setinggi-tingginya. Namun juga tak sepatutnya kita bercita-cita terlalu muluk-muluk. Alangkah lebih baik jika kita bercita-cita dan berkeinginan suatu hal yang terukur. Boleh kita berangan angan yang tinggi namun jangan sampai justru itu seperti ungkapan bagai pungguk merindukan bulan. Namun yang parah lagi adalah angan-angan kosong tanpa usaha dan doa untuk menggapainya.
A: Attractive
Bercita-citalah yang berbeda dengan orang lain. Ada sisi positif yang bisa kita andalkan dan banggakan ketimbang cita-cita orang lain. Harus ada added value atau nilai tambah. Dengan berbeda dalam artian lebih baik dari orang lain maka kita akan menjadi pribadi yang memiliki nilai tambah jika dibandingkan dengan orang lain.
R: Reasonable
Dalam menentukan target pasti diawali dengan alasan kenapa kita harus mencanangkan target itu. Berawal dari situlah kejelasan tentang target kita mulai dibangun.
T: Time Bound
Pencapaian target kita harus jelas, mulai dari angka pendek maupun jangka panjang harus mempunyai timeline pencapaian. Sehingga alur kita jelas dan akan tersistematisasi setiap usaha yang kita lakukan.
Demikian beberapa tips yang bisa kita gunakan dalam menggapai setiap mimpi-mimpi kita. Semoga bisa menggugah!! Dan yang terpenting adalah Allah akan senantiasa bersama orang-orang yang mau bermimpi dan berupaya keras menggapai mimpinya. Hamasah.
S: Spesifik
Maksudnya, dalam menyusun target mutlak kita harus spesifik. Perlu kita membuat detail tentang target kita. Dengan target yang jelas dan detail kita akan mudah terpacu untuk mencapainya. Bagaimanapun pula jika kita akan pergi ke suatu tempat dengan kejelasan tujuan akan memudahkan dan memantapkan perjalanan kita menempuh tujuan itu. Begitu pula di saat kita memiliki tujuan dan cita-cita hidup yang jelas maka usaha dan perjuangan kita dalam menggapai itu semua akan terasa mudah dan mantap.
M: Measurable
Setiap impian sebenarnya boleh kita menempatkan setinggi-tingginya. Namun juga tak sepatutnya kita bercita-cita terlalu muluk-muluk. Alangkah lebih baik jika kita bercita-cita dan berkeinginan suatu hal yang terukur. Boleh kita berangan angan yang tinggi namun jangan sampai justru itu seperti ungkapan bagai pungguk merindukan bulan. Namun yang parah lagi adalah angan-angan kosong tanpa usaha dan doa untuk menggapainya.
A: Attractive
Bercita-citalah yang berbeda dengan orang lain. Ada sisi positif yang bisa kita andalkan dan banggakan ketimbang cita-cita orang lain. Harus ada added value atau nilai tambah. Dengan berbeda dalam artian lebih baik dari orang lain maka kita akan menjadi pribadi yang memiliki nilai tambah jika dibandingkan dengan orang lain.
R: Reasonable
Dalam menentukan target pasti diawali dengan alasan kenapa kita harus mencanangkan target itu. Berawal dari situlah kejelasan tentang target kita mulai dibangun.
T: Time Bound
Pencapaian target kita harus jelas, mulai dari angka pendek maupun jangka panjang harus mempunyai timeline pencapaian. Sehingga alur kita jelas dan akan tersistematisasi setiap usaha yang kita lakukan.
Demikian beberapa tips yang bisa kita gunakan dalam menggapai setiap mimpi-mimpi kita. Semoga bisa menggugah!! Dan yang terpenting adalah Allah akan senantiasa bersama orang-orang yang mau bermimpi dan berupaya keras menggapai mimpinya. Hamasah.
Jumat, 02 Mei 2014
Mengenal dan Mengatasi Fobia Pada Anak
Oleh Rosdiana Setyaningrum
Psikolog
Mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa bisa terkena fobia. Apa saja jenis-jenis fobia dan bagaimana mengatasinya?
Anak-anak
sering merasa takut, entah pada hal yang memang menakutkan atau yang
kita anggap wajar untuk ditakuti hingga pada hal-hal yang rasanya tidak
wajar.
Misalnya saja, anak sering takut terhadap badut atau suara petir. Mereka begitu takut, sampai tidak berani datang ke acara ulang tahun teman atau melihat ke luar saat hujan dan petir.
Misalnya saja, anak sering takut terhadap badut atau suara petir. Mereka begitu takut, sampai tidak berani datang ke acara ulang tahun teman atau melihat ke luar saat hujan dan petir.
Mengapa Anak Merasa Takut?
Bila kita melihat tahapan perkembangan kognitif anak, menurut pakar psikologi asal Swiss, Jean Piaget, anak pada usia 2-7 tahun berada pada tahapan Pra Operasional. Pada tahapan ini, walaupun mereka sudah dapat membayangkan obyek tanpa contoh (misalnya mereka berkata ingin es krim walaupun tidak sedang melihat gambar es krim), cara berpikir mereka masihlah amat sederhana.
Mereka tidak dapat membedakan mana yang khayalan dan mana yang kenyataan. Jadi seandainya mereka takut badut, itu karena mereka tidak dapat membayangkan yang di dalam badut itu sebenarnya orang biasa. Mereka melihat badut apa adanya, yaitu mahluk besar dengan gerakan kaku. Oleh karena itu mereka merasa tidak nyaman tiap kali ada badut didekatnya.
Apa Bedanya Takut dengan Fobia?
Fobia adalah ketakutan yang luar biasa terhadap sesuatu. Bisa saja orang, benda atau kejadian. Misalnya si badut tadi, anak yang takut badut akan tetap mau melewati si badut untuk pergi ke bagian lain ruangan, asal tidak terlalu dekat. Ada juga yang mau mendekat asal ada yang menemani.
Bila anak mengalami fobia, maka ia akan benar-benar merasakan takut yang luar biasa terhadap si badut. Bisa saja dari jarak jauh ia sudah menghindar, menangis, dan bahkan berteriak ketakutan walaupun ditemani.
Pada usia ini, memang masih agak sulit ditentukan, apakah seorang anak mengalami fobia atau ketakutan yang sesuai dengan usianya. Namun, memasuki usia sekolah dasar (usia 7-12 tahun), fobia akan lebih mudah dikenali. Pada usia ini, menurut Piaget, anak akan masuk pada tahapan konkrit operasional.
Artinya, anak sudah mengerti mana yang khayalan dan mana yang bukan. Ia seharusnya sudah tahu, di dalam badut ada orang yang memakai pakaian dan topeng.
Jadi seharusnya ia tidak terlalu ketakutan melihat badut. Mungkin saja ia masih merasa tidak nyaman, tapi ia tidak akan terlalu menghindari atau menangis berteriak ketakutan.
Berbagai Jenis Fobia Pada Anak
Ada berbagai macam fobia yang terjadi pada anak. Namun yang sering terjadi adalah sebagai berikut:
Social Phobia, yaitu rasa takut atau malu yang amat sangat saat seseorang berada di antara orang-orang lain, terutama yang tidak ia kenal.
Anak dengan social phobia, biasanya tidak mau ke tempat umum, seperti mal. Mereka bahkan bisa tidak mau berbicara pada guru saat ia ingin ke toilet, karena ia tidak mau maju ke depan kelas untuk minta izin.
Kadang orang berpikir, anak yang terkena social phobia memiliki sifat pemalu. Tapi sebenarnya, anak dengan social phobia bisa saja punya teman dekat, tapi mereka tidak berani berada di depan orang banyak.
Agoraphobia, yaitu ketakutan berada di antara kerumunan orang. Jadi saat berada di antara orang-orang, baik yang dikenal maupun tidak, ia bisa mengalami panic attack atau serangan panik. Napas tersengal, bahkan yang terburuk sampai pingsan.
Claustrophobia, adalah ketakutan berada di tempat kecil, seperti di lift, terowongan atau pesawat terbang.
Arachnophobia, yaitu takut pada laba-laba. Memang banyak orang takut pada laba-laba, mungkin karena menonton film atau geli melihatnya. Tapi anak yang menderita arachnophobia mempunyai rasa ketakutan yang luar biasa terhadap laba-laba, tanpa alasan jelas.
Penyebab Fobia
Fobia biasanya muncul ketika seseorang pernah mengalami kejadian yang menakutkan. Ada bagian dari otak kita yang bernama amygdala atau otak emosi. Bagian otak ini biasanya mengingat hal-hal yang mengerikan atau amat menyedihkan. Biasanya saat hal-hal yang terekam pada amygdala muncul, reaksi kita menjadi amat berlebihan.
Terkena fobia bukanlah tanda bahwa anak-anak kita kurang dewasa atau kurang kuat kepribadiannya. Sebenarnya ini adalah reaksi otak untuk melindungi kita agar tidak berada dalam situasi yang berbahaya atau menyedihkan. Hanya saja, dalam hal ini otak bekerja secara berlebihan.
Bagaimana Mengatasi Fobia Pada Anak?
Fobia harus diatasi bila anak sudah mengalaminya selama lebih dari 6 bulan, fobia semakin terasa "dalam" dan anak terus-menerus menghindari penyebab fobia. Terutama saat fobia mengganggu kegiatan mereka dan anak merasa ketakutannya tidak beralasan.
Anak belum dapat mengatasi sendiri rasa takut yang berlebihan ini. Ia membutuhkan bantuan dari orang tua, guru, dan bahkan mungkin juga psikolog.
Orang tua dan guru dapat membantu anak memahami ketakutannya secara perlahan. Cari tahu mengenai apa yang ia takuti dan berilah pengertian mengapa ia seharusnya tidak takut.
Pelan-pelan, ajak ia untuk menghadapi apa yang ia takuti tersebut, sambil melatih anak relaksasi. Intinya adalah perlahan dan jangan sampai proses malah menjadi trauma pada anak.
Bila usaha orang tua dan guru dilihat tidak mendapatkan hasil yang baik, bawalah anak ke psikolog untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Sabtu, 26 April 2014
Kumpulan Kata-Kata Galau Terbaik Dalam Bahasa Inggris Lengkap Dengan Terjemahan
Hai sobat... pasti kalian sudah tidak asing lagi dengan kata GALAU. Kira-kira galau
itu dalam bahasa Inggris apa ya? Ayo siapa yang bisa? Ok, kita cari
arti dulu di dalam bahasa Indonesia. Galau artinya sama dengan bingung,
jadi GALAU dalam bahasa Inggris adalah CONFUSION. Bagi
sobat semua yang sedang galau, lebih baik ekspresikan kata galau kalian
dalam bahasa Inggris, heheheeee..... Perlu tambahan kosa kata? Ok,
berikut adalah Kumpulan Kata-Kata Galau Terbaik Dalam Bahasa Inggris Lengkap Dengan Terjemahan.
1. The pain of love is the pain of being alive. It is a perpetual wound. (Maureen Duffy)
Kepedihan cinta adalah kepedihan dalam hidup. Dan kepedihan itu adalah sebuah luka yang abadi.
2. It really hurts when you expected so much more from the person you once loved so much. (Anonymous)
Yang menyakitkan itu sebenarnya saat kita terlalu berharap pada orang yang sangat
kita cintai.
kita cintai.
3. If the truth was told instead of a lie, the the pain would go away sooner and not hurt as much. (Anonymous)
Apabila kita tahu kebenarannya terlebih dahulu, maka perasaan kecewa itu akan
pergi lebih cepat dan tak terasa terlalu menyakitkan.
pergi lebih cepat dan tak terasa terlalu menyakitkan.
4. We cease loving ourselves if no one loves you. (Germaine De Stael)
Kita berhenti mencintai diri kita saat tak ada orang lain yang mencintai kita.)
5. I hate you for not letting me have you. (Anonymous)
Aku membencimu karena kau tak membiarkanku memilikimu.)
6. Moving on is simple, it's what you leave behind that makes it so difficult. (Anonymous)
Melanjutkan hidup kembali itu mudah, yang sulit adalah meninggalkan masa lalu.
7. Now that I have loved so purely and deeply, I have realized how lonely I am. (Anonymous)
Saat aku benar-benar mencintai seseorang dengan tulus, saat itu juga aku
menyadari betapa kesepiannya diriku.
menyadari betapa kesepiannya diriku.
8. No pleasure, no expressions, just an illusion of what should of, but was not. (Anonymous)
Tidak ada kesenangan, tidak ada pula ekspresi, yang ada hanyalah
sebuah ilusi yang seharusnya kita lakukan tetapi tidak dilakukan.
9. The hardest part of loving someone is knowing when to let go, and knowing when to say good bye. (Anonymous)
Bagian tersulit dari mencintai seseorang adalah tahu kapan harus melepasnya pergi,
dan tahu kapan untuk mengatakan selamat tinggal.
dan tahu kapan untuk mengatakan selamat tinggal.
10. You can close your eyes to things you don't want to see, but you can't close your heart to things you don't want to feel. (Anonymous)
Kamu bisa menutup mata atas sesuatu yang tidak ingin kamu lihat,
namun tidak bisa menutup hati untuk sesuatu yang tidak ingin kamu
rasakan.
11. I don't know what to do now that we're apart: I don't know how to live without the other half of my heart. (Anonymous)
Aku tidak tau harus bagaimana setelah kita berpisah. Aku tidak tahu bagaimana melewati hidup tanpa separuh hatiku.
12. Love don't cost a thing: except a lot of tears, a broken heart, and wasted years. (Anonymous)
Cinta tidak meminta bayaran apapun : kecuali setumpuk air mata, hati yang hancur
dan tahun-tahun yang terbuang percuma.
dan tahun-tahun yang terbuang percuma.
13. Loving you was my favorite mistake. (Anonymous)
(Mencintaimu adalah kesalahan favoritku.)
14. How can I lose something that I never had? (Anonymous)
Bagaimana aku kehilangan sesuatu yang tak pernah aku miliki.)
15. If dreaming is the only way to be with you, then I'll never open my eyes. (Anonymous)
Jika mimpi adalah satu-satunya cara agar aku bisa bersamamu, maka aku tidak
akan pernah mau membuka mataku.
akan pernah mau membuka mataku.
16. I don't know why they call it heartbreak. It feels like every part of my body is broken too.
(Chloe Woodward)
Sesungguhnya aku tidak tahu mengapa mereka menyebutnya patah hati,
karena bagiku rasanya seperti seluruh bagian tubuhku juga terluka.
17. I don't miss him, I miss who I thought he was. (Anonymous)
(Aku tidak merindukannya, aku hanya merindukan seseorang yang kupikir kurindukan.)
18. Pleasure of love lasts but a moment. Pain of love lasts a lifetime. (Bette Davis)
Kebahagian karena cinta hanya berlangsung sekejap saja, namun kekecewaan karena
cinta berlangsung selamanya.
19. Those who feel it is better to have loved and lost, have obviously done neither. (Tom Nelson)
Mereka yang berfikir lebih baik mencintai dan kehilangan adalah mereka yang
pernah mencintai dan kehilangan.
pernah mencintai dan kehilangan.
20. In love, nobody wins, no body loses, and nobody is punished; we all just suffer the consequences (Joao Braga)
Dalam hal cinta, tak ada yang kalah atau menang, tak ada pula yang
akan dihukum karena semua merasakan penderitaan sesuai dengan
konsekuensinya masing-masing.
21. Promise is made just to make someone expect and get hurt in the end.
Janji hanya dibuat untuk seorang berharap dan terluka pada akhirnya.
22. Love is filled with lots of things that make it all worthwhile.
But none is better than love, found in your little smile.
Cinta penuh dengan banyak hal yang semuanya berharga.
Namun tak ada satu halpun yang lebih baik dari cinta dan senyum kecil dirimu.
23. I want you to know all but I don't want to tell you.
Aku ingin kau tahu semuanya tapi aku tak kuasa tuk mengatakannya.
24. It is relly hard to decide when you're too tired to hold on.
Yet, you are too in love to let go.
Hal yang sangat sulit untuk memutuskan ketika terlalu lelah untuk bertahan.
Namun kau merasa sulit untuk melepaskan cinta.
25. I don't understand why destiny allowed some people to meet when there's
no way for them to be together.
Aku tak mengerti mengapa takdir memungkinkan orang-orang untuk bertemu
ketika tidak ada cara bagi mereka untuk bersama.
Jumat, 25 April 2014
10 TIPS MENJADI AYAH YANG HEBAT
Mungkin dengan membaca artikel ini para Ayah dan ”Calaon” Ayah dapat menjadi ayah yang hebat, yang didambakan oleh anak dan istrinya...
1. HORMATILAH IBU ANAK-ANAK ANDA.
Salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan Ayah bagi anak-anaknya adalah menghormati Ibu mereka. Kalau Anda menikah, jagalah pernikahan Anda agar tetap kuat dan penuh vitalitas.
2. LEWATKANLAH WAKTU BERSAMA ANAK-ANAK ANDA.
Bagaimana seorang Ayah melewatkan waktunya mengatakan apa yang penting baginya. Kalau Anda tampaknya selalu terlalu sibuk untuk anak-anak Anda, mereka akan merasa ditelantarkan, apapun yang Anda katakan.
3. UPAYAKANLAH HAK UNTUK DIDENGARKAN.
Terlalu sering satu-satunya saat sang Ayah bicara kepada anak-anaknya adalah ketika mereka melakukan suatu kesalahan. Mulailah bicara kepada anak-anak ketika mereka masih kecil, sehingga topik-topik sulit akan lebih mudah ditangani ketika mereka semakin besar. Luangkanlah waktu dan dengarkanlah ide-ide serta persoalan-persoalan mereka.
4. DISIPLINKANLAH DENGAN KASIH.
Semua anak butuh bimbingan dan pendisiplinan, bukan sebagai hukuman, melainkan untuk menetapkan batasan-batasan yang masuk akal. Ingatkanlah anak-anak Anda akan ganjaran perbuatan mereka dan berikanlah imbalan yang berarti atas perilaku yang diinginkan.
5. MODEL PERAN.
Para Ayah adalah model peran bagi anak-anaknya, entah mereka menyadarinya atau tidak. Seorang anak perempuan yang melewatkan waktu dengan Ayahnya yang penuh kasih tumbuh dengan pengetahuan bahwa ia pantas diperlakukan dengan hormat oleh anak-anak lelaki, dan apa yang harus dicarinya dalam diri seorang suami. Para Ayah dapat mengajari putera-puteranya apa yang penting dalam kehidupan ini dengan mendemonstrasikan kejujuran, kerendahan hati, dan tanggung jawab.
6. JADILAH GURU.
Terlalu banyak Ayah yang menganggap bahwa mengajar adalah urusan orang lain. Namun seorang Ayah yang mengajari anak-anaknya tentang yang benar dan yang salah serta mendorong mereka untuk melakukan yang terbaik akan melihat anak-anaknya mengambil pilihan yang baik.
7. MAKANLAH BERSAMA-SAMA KELUARGA.
Makan bersama-sama (sarapan, makan siang, atau makan malam) bisa menjadi bagian penting dari kehidupan keluarga yang sehat. Selain memberikan struktur pada hari yang sibuk, ini juga memberi anak-anak peluang untuk membicarakan apa yang sedang mereka kerjakan dan apa yang ingin mereka kerjakan.
8. BACAKANLAH CERITA BAGI ANAK-ANAK ANDA.
Mulailah membacakan cerita bagi anak-anak semenjak mereka masih kecil. Setelah mereka lebih besar, doronglah mereka untuk membaca sendiri. Menanamkan kecintaan untuk membaca adalah salah satu cara terbaik untuk memastikan anak-anak Anda mengalami pertumbuhan pribadi maupun karir seumur hidup.
9. PERLIHATKANLAH KASIH SAYANG ANDA.
Anak-anak butuh ketenteraman yang berasal dari mengetahui bahwa mereka diinginkan, mereka diterima, dan dikasihi oleh keluarga. Orangtua, terutama para Ayah, perlu membiasakan diri merangkul anak-anaknya. Memperlihatkan kasih sayang setiap harinya adalah cara terbaik untuk memberitahu mereka bahwa Anda sayang kepada mereka.
10. SADARLAH BAHWA TUGAS SEBAGAI AYAH TIDAK PERNAH SELESAI.
Bahkan setelah anak-anak besar dan siap meninggalkan rumahpun, mereka akan tetap mencari hikmat serta nasihat dari Ayahnya. Entah soal meneruskan pendidikan, pekerjaan baru, atau pernikahan, para Ayah terus memainkan peran penting dalam kehidupan anak-anak mereka sementara mereka bertumbuh dan, mungkin, menikah
Senin, 21 April 2014
INSPIRASI MENULIS
Ispirasi menulis itu sangat sulit. Terkadang kita harus menemukan momen yang pas kapan kita bisa menulis. Pada intinya ingin menulis adalah keinginan untuk dapat menulis itu sendiri jika menulis ada kesempatan kalau keinginan untuk menulis itu tidak ada ya tidak bisa juga untuk menulis.
Saat ini saya terinspirasi sebuah momen tadi teman dari mekanik yang sering jual baju ke tempat kerja saya dan itu menginspirasi saya dalam kehidupan ini. Dia berbicara tentang bossnya yang asik dalam bekerja dalam memimpin anak-anak buahnya yang sangat menyayangi mereka dan seribu satu yang seperti itu yang suka memperjuangkan hak-hak anak buahnya. Dan itu sulit dicari didunia kerja.
Akan tetapi hal ini sebagai bawahan kita tidak boleh juga memaksakan boss kita seperti bossnya teman saya tadi karena karakter manusia itu beda-beda dan kita sebagai bawahan harusnya menyesuaikan diri terhadap siapa-siapa yang memimpin kita agar kita menikmati saat-saat kita bekerja.
Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa setiap yang ideal itu belum tentu sama dengan kenyataan dan sulit di realisasikan serta adaptasi terhadap situasi adalah sangat penting dalam hidup ini.
Saat ini saya terinspirasi sebuah momen tadi teman dari mekanik yang sering jual baju ke tempat kerja saya dan itu menginspirasi saya dalam kehidupan ini. Dia berbicara tentang bossnya yang asik dalam bekerja dalam memimpin anak-anak buahnya yang sangat menyayangi mereka dan seribu satu yang seperti itu yang suka memperjuangkan hak-hak anak buahnya. Dan itu sulit dicari didunia kerja.
Akan tetapi hal ini sebagai bawahan kita tidak boleh juga memaksakan boss kita seperti bossnya teman saya tadi karena karakter manusia itu beda-beda dan kita sebagai bawahan harusnya menyesuaikan diri terhadap siapa-siapa yang memimpin kita agar kita menikmati saat-saat kita bekerja.
Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa setiap yang ideal itu belum tentu sama dengan kenyataan dan sulit di realisasikan serta adaptasi terhadap situasi adalah sangat penting dalam hidup ini.
Selasa, 28 Januari 2014
sukses tanpa sekolah
Banyak orang yang memberi stigma
negatif kepada orang-orang yang tidak memiliki riwayat pendidikan yang
jelas. Padahal tak selamanya kesukesan itu ditentukan oleh latar
belakang pendidikan seseorang. Kesuksesan lebih ditentukan oleh mengelola diri dan orang lain (soft skill). Orang tersukses didunia bisa berhasil karena lebih banyak didukung kemampuan soft skill dari pada hard skill (kecerdasan).
Ada banyak pesohor terkenal yang sukses tanpa pendidikan formal,
seperti Simon Cowell, George Foreman, Carl Lindner, Gisele Bundchen
dan Jay Z. Mereka semua adalah orang-orang yang sempat di DO dari
sekolahnya, tapi faktanya sekarang bisa sukses luar biasa.
Forbes menulis, mereka sukses
karena kemampuan mereka mengelola diri sendiri dan mampu beradaptasi
dengan baik dengan lingkungan tempat mereka berada. Sekali lagi ini
menunjukkan bahwa pendidikan formal bukanlah cara mutlak bagi seseorang untuk mencapai kecemerlangan dalam karir.
Bagaimana orang tanpa latar
pendidikan bisa sukses? Brad Burke, Direktur Rice University’s Rice
Allience for Technology and Entrepreneurship menyatakan “mereka memiliki
bakat dan kemampuan untuk menelurkan ide-ide yang melebihi pengalaman
di dalam hidupnya.”
Ilmu adalah hal penting. Tapi
untuk mendapatkannya tidak harus dengan duduk di bangku sekolah dan
mendengarkan guru berbicara. Hampir di setiap sisi di kehidupan kita
ilmu itu ada. Karena ilmu itu sifatnya tak terhingga dan tak terbatas.
Orang-orang yang sukses tanpa pendidikan adalah
orang-orang yang memiliki mimpi di luar realitas. Mereka tidak
menjadikan kemiskinan, kegagalan, kekurangan fisik dll sebagai ganjalan
untuk meraih mimpi.
Orang-orang yang gagal adalah
mereka yang selalu menyerah pada kenyataan dan selalu mencari-cari
alasan tentang penyebab kegagalan mereka.
Banyak orang yang sukses dengan
pendidikan tinggi, namun tidak sedikit pulan orang-orang yang telah
melewati pendidikan tinggi, gagal sukses karena memiliki ketahanan
mental yang lemah. Mereka terlalu pengecut untuk menghadapi tantangan
hidup yang serba keras ini. Mereka terlalu khawatir akan hasil sehingga
terlihat ragu-ragu jika harus menjalani sesuatu yang penuh dengan
resiko. Pendek kata, menyerah sebelum bertanding
Karir saya sudah mentok.
Sepertinya sudah terlambat.
Ini sudah menjadi takdir saya.
Saya tidak cocok dengan pekerjaan saya sekarang.
Itu adalah alasan-alasan yang sering dikemukakan.
Sepertinya sudah terlambat.
Ini sudah menjadi takdir saya.
Saya tidak cocok dengan pekerjaan saya sekarang.
Itu adalah alasan-alasan yang sering dikemukakan.
Henry Ford mengatakan , “Jika anda mengatakan bisa, anda benar. Jika anda mengatakan tidak bisa, anda pun benar.”
Faktanya hidup adalah pilihan.
Mau menjadi pemenang atau pecundang, kembali lagi pada anda. Tapi yang
tidak bisa dipungkiri adalah Hidup ini keras. Jika Tidak pintar-pintar
membawa diri dan beradaptasi, kesengsaraan sudah siap melahap kita
bulat-bulat.
source: http://id.shvoong.com/society-and-news/culture/2083304-sukses-tanpa-sekolah-kenapa-tidak/
cara asik meningkatkan ketajaman otak
Kerja otak yang maksimal tentunya membantu Anda dalam bekerja. Jadi,
tugas Anda sebenarnya tak hanya menyelesaikan pekerjaan dengan baik
setiap harinya. Anda juga perlu menjaga fungsi dan kerja otak agar tetap
kreatif dan produktif di kantor.
Pasalnya, fungsi dan kerja otak bisa menurun. Misalnya, Anda menjadi mudah lupa, kurang cermat dan teliti, serta mengalami berbagai gejala yang muncul karena kekurangan suplemen otak. Bicara nutrisi otak, Anda tak perlu bergantung pada obat atau zat kimia. Berikut tujuh cara sehat sederhana yang bisa membuat menajamkan otak Anda dan membantu Anda menjadi produktif di kantor:
1. Olahraga
Seberapa sering Anda diingatkan untuk berolahraga? Imbauan, obrolan, hingga dorongan untuk berolahraga tentu sering kali Anda dengar. Namun, sudahkah dijalankan secara teratur?
"Latihan fisik menjadi cara terbaik menjaga fungsi kognitif untuk mengimbangi pertambahan usia Anda," kata Fred H Gage, PhD.
Pernyataan dari seorang profesor yang juga spesialis penyakit neurodegenerative di Salk Institute, La Jolla, California, ini menjadi salah satu saja referensi tentang pentingnya olahraga. Penelitian yang dilakukan Gage menunjukkan, berolahraga secara signifikan bisa meningkatkan aliran darah ke hipokampus. Hipokampus adalah bagian dari otak besar yang terletak di lobus temporal. Bagian otak ini menghasilkan sel baru yang membantu pertumbuhan dan peningkatan mental seseorang.
2. Tiru cara makan orang Yunani
Jika ingin otak Anda tetap bekerja baik, dengan kecerdasan berpikir sebagai hasilnya, jaga nutrisi dan pola makan Anda seperti cara orang Yunani.
Orang Yunani sejak lama menerapkan pola makan ala Mediteranian. Wajar saja jika banyak ahli filsafat dengan kecerdasan tinggi lahir dari negeri Yunani. Menjalani diet Mediteranian artinya Anda mengonsumsi buah dan sayuran dalam jumlah besar, lemak baik seperti minyak zaitun, serta mengurangi konsumsi garam dan daging merah.
Mereka yang menjalani diet Mediteranian mengurangi risiko penyakit Alzheimer, dengan tingkat risiko 40 persen lebih rendah. Demikian disebutkan dalam laporan penelitian dari Universitas Columbia. Penelitian lain menyebutkan, diet Mediteranian ini juga mengurangi risiko kehilangan daya ingat. Para pakar mengklaim, diet memiliki kekuatan sebagai antioksidan yang mampu melawan peradangan.
3. Bertualanglah!
Ingin menjadi individu kreatif? Bertualanglah! Lakukan perjalanan ke berbagai kota atau negara yang belum pernah Anda singgahi. Berbaur dan mempelajari budaya asing atau baru bisa mendorong individu untuk menjadi lebih kreatif. Sebuah penelitian menunjukkan, mereka yang tinggal di luar negeri memiliki kemampuan yang jauh lebih baik dalam pekerjaan kreatif, seperti menggambar, menulis, dan juga lebih mampu dalam menyelesaikan masalah.
"Mereka dituntut untuk selalu belajar dari berbagai hal yang sederhana," kata penulis penelitian tersebut, William W Maddux, PhD, yang juga asisten profesor perilaku organisasi di sekolah bisnis di Fountainbleu, Perancis.
Sebagai contoh, lanjut Maddux, kebiasaan menyisakan makanan di Amerika dianggap penghinaan, tetapi berbeda dengan di China, hal tersebut dianggap sopan.
"Kemampuan untuk melihat sesuatu dari berbagai sisi dan perspektif yang berbeda, mendorong kita untuk meningkatkan kreativitas," kata Maddux.
Bertualang tak harus dengan menetap di negeri orang. Belajar bahasa asing dan menjadi pakar kuliner negeri orang juga bisa menjadi pilihan lain untuk mengembangkan diri.
4. Menjaga lemak tubuh
Apa kaitannya indeks massa tubuh (body mass index) dengan kerja otak? Rasanya aneh, bahkan terkesan menghubung-hubungkan saja. Namun, sebuah studi menunjukkan keterkaitan antara lemak tubuh yang menimbulkan risiko penurunan daya ingat bagi perempuan, yang pada akhirnya menurunkan produktivitas kerja.
"Lemak melepaskan sitokin (molekul yang membantu memicu respons sistem kekebalan tubuh-RED). Zat ini memproduksi hormon yang membahayakan sel-sel saraf," papar penulis studi, Diana R Kerwin, MD, asisten profesor di Northwestern University Feinberg School of Medicine. Selanjutnya, Kerwin menyarankan perempuan perlu menjaga BMI pada level 20 - 24.
Jadi, pastikan BMI Anda ideal. Artinya, menjaga lemak tubuh tetap normal dan menghindari obesitas. Seseorang dikatakan obesitas jika memiliki nilai BMI di atas 30.
5. Tidurlah dengan benar
Tubuh Anda membutuhkan pasokan energi yang cukup untuk bisa tampil produktif. Untuk memastikan pasokan energi melimpah, tidurlah 7-8 jam setiap malam.
Jangan pernah memaksakan diri bekerja tanpa istirahat yang cukup. Karena jika Anda terus-menerus tak memberi waktu untuk tidur pada malam hari dengan baik, esok hari Anda akan kehilangan fokus, dan tak mampu berpikir rasional. Mulai sekarang, berikan tubuh Anda hak untuk tidur pada malam hari lebih baik lagi.
6. Lakukan hal menyenangkan
Lakukan hal baru yang menantang untuk meningkatkan kemampuan Anda. Seperti hobi memanjat, atau hal baru lainnya yang menyenangkan. Kebiasaan baru dan menyenangkan ini bisa menciptakan jalur saraf baru ke otak. Dengan begitu, pikiran Anda tetap tajam setiap waktu. Kuncinya, pilih aktivitas atau hobi baru yang menyenangkan. Jangan melakukan hobi baru yang hanya akan membuat Anda tertekan.
"Semakin Anda menikmati sebuah aktivitas, Anda terpacu untuk terus menjalaninya," jelas Yaakov Stern, PhD, profesor neuropsikologi klinis di Columbia University.
7. Batasi dan taklukkan pekerjaan Anda
Multitasking sudah menjadi deskripsi kerja yang bisa dialami siapa saja sekarang ini. Namun, meski sukses mengerjakan berbagai pekerjaan dalam satu waktu, hasilnya cenderung tak akan maksimal. Kualitas kerja bisa menurun jika Anda melakukan berbagai hal yang tak ada kaitannya dengan pekerjaan dalam satu waktu.
"Prefrontal cortec, daerah penting untuk pengolahan informasi, secara optimal dirancang untuk melakukan satu hal pada suatu waktu," jelas Adam Gazzaley, MD, direktur Neuroscience Imaging Center, Universitas California, San Francisco.
Dr Gazzaley menyarankan, jika pekerjaan Anda menuntut performa dan konsentrasi tinggi, maka singkirkanlah hal lain yang menganggu. Caranya, matikan situs jejaring sosial, e-mail, atau matikan ponsel (tentunya jika pekerjaan Anda tak ada kaitannya dengan fungsi berbagai alat ini). Segera setelah Anda menyelesaikan pekerjaan dengan sukses, bolehlah Anda update status Facebook atau melakukan hal lain yang tak terkait pekerjaan.
(kompas)
Pasalnya, fungsi dan kerja otak bisa menurun. Misalnya, Anda menjadi mudah lupa, kurang cermat dan teliti, serta mengalami berbagai gejala yang muncul karena kekurangan suplemen otak. Bicara nutrisi otak, Anda tak perlu bergantung pada obat atau zat kimia. Berikut tujuh cara sehat sederhana yang bisa membuat menajamkan otak Anda dan membantu Anda menjadi produktif di kantor:
1. Olahraga
Seberapa sering Anda diingatkan untuk berolahraga? Imbauan, obrolan, hingga dorongan untuk berolahraga tentu sering kali Anda dengar. Namun, sudahkah dijalankan secara teratur?
"Latihan fisik menjadi cara terbaik menjaga fungsi kognitif untuk mengimbangi pertambahan usia Anda," kata Fred H Gage, PhD.
Pernyataan dari seorang profesor yang juga spesialis penyakit neurodegenerative di Salk Institute, La Jolla, California, ini menjadi salah satu saja referensi tentang pentingnya olahraga. Penelitian yang dilakukan Gage menunjukkan, berolahraga secara signifikan bisa meningkatkan aliran darah ke hipokampus. Hipokampus adalah bagian dari otak besar yang terletak di lobus temporal. Bagian otak ini menghasilkan sel baru yang membantu pertumbuhan dan peningkatan mental seseorang.
2. Tiru cara makan orang Yunani
Jika ingin otak Anda tetap bekerja baik, dengan kecerdasan berpikir sebagai hasilnya, jaga nutrisi dan pola makan Anda seperti cara orang Yunani.
Orang Yunani sejak lama menerapkan pola makan ala Mediteranian. Wajar saja jika banyak ahli filsafat dengan kecerdasan tinggi lahir dari negeri Yunani. Menjalani diet Mediteranian artinya Anda mengonsumsi buah dan sayuran dalam jumlah besar, lemak baik seperti minyak zaitun, serta mengurangi konsumsi garam dan daging merah.
Mereka yang menjalani diet Mediteranian mengurangi risiko penyakit Alzheimer, dengan tingkat risiko 40 persen lebih rendah. Demikian disebutkan dalam laporan penelitian dari Universitas Columbia. Penelitian lain menyebutkan, diet Mediteranian ini juga mengurangi risiko kehilangan daya ingat. Para pakar mengklaim, diet memiliki kekuatan sebagai antioksidan yang mampu melawan peradangan.
3. Bertualanglah!
Ingin menjadi individu kreatif? Bertualanglah! Lakukan perjalanan ke berbagai kota atau negara yang belum pernah Anda singgahi. Berbaur dan mempelajari budaya asing atau baru bisa mendorong individu untuk menjadi lebih kreatif. Sebuah penelitian menunjukkan, mereka yang tinggal di luar negeri memiliki kemampuan yang jauh lebih baik dalam pekerjaan kreatif, seperti menggambar, menulis, dan juga lebih mampu dalam menyelesaikan masalah.
"Mereka dituntut untuk selalu belajar dari berbagai hal yang sederhana," kata penulis penelitian tersebut, William W Maddux, PhD, yang juga asisten profesor perilaku organisasi di sekolah bisnis di Fountainbleu, Perancis.
Sebagai contoh, lanjut Maddux, kebiasaan menyisakan makanan di Amerika dianggap penghinaan, tetapi berbeda dengan di China, hal tersebut dianggap sopan.
"Kemampuan untuk melihat sesuatu dari berbagai sisi dan perspektif yang berbeda, mendorong kita untuk meningkatkan kreativitas," kata Maddux.
Bertualang tak harus dengan menetap di negeri orang. Belajar bahasa asing dan menjadi pakar kuliner negeri orang juga bisa menjadi pilihan lain untuk mengembangkan diri.
4. Menjaga lemak tubuh
Apa kaitannya indeks massa tubuh (body mass index) dengan kerja otak? Rasanya aneh, bahkan terkesan menghubung-hubungkan saja. Namun, sebuah studi menunjukkan keterkaitan antara lemak tubuh yang menimbulkan risiko penurunan daya ingat bagi perempuan, yang pada akhirnya menurunkan produktivitas kerja.
"Lemak melepaskan sitokin (molekul yang membantu memicu respons sistem kekebalan tubuh-RED). Zat ini memproduksi hormon yang membahayakan sel-sel saraf," papar penulis studi, Diana R Kerwin, MD, asisten profesor di Northwestern University Feinberg School of Medicine. Selanjutnya, Kerwin menyarankan perempuan perlu menjaga BMI pada level 20 - 24.
Jadi, pastikan BMI Anda ideal. Artinya, menjaga lemak tubuh tetap normal dan menghindari obesitas. Seseorang dikatakan obesitas jika memiliki nilai BMI di atas 30.
5. Tidurlah dengan benar
Tubuh Anda membutuhkan pasokan energi yang cukup untuk bisa tampil produktif. Untuk memastikan pasokan energi melimpah, tidurlah 7-8 jam setiap malam.
Jangan pernah memaksakan diri bekerja tanpa istirahat yang cukup. Karena jika Anda terus-menerus tak memberi waktu untuk tidur pada malam hari dengan baik, esok hari Anda akan kehilangan fokus, dan tak mampu berpikir rasional. Mulai sekarang, berikan tubuh Anda hak untuk tidur pada malam hari lebih baik lagi.
6. Lakukan hal menyenangkan
Lakukan hal baru yang menantang untuk meningkatkan kemampuan Anda. Seperti hobi memanjat, atau hal baru lainnya yang menyenangkan. Kebiasaan baru dan menyenangkan ini bisa menciptakan jalur saraf baru ke otak. Dengan begitu, pikiran Anda tetap tajam setiap waktu. Kuncinya, pilih aktivitas atau hobi baru yang menyenangkan. Jangan melakukan hobi baru yang hanya akan membuat Anda tertekan.
"Semakin Anda menikmati sebuah aktivitas, Anda terpacu untuk terus menjalaninya," jelas Yaakov Stern, PhD, profesor neuropsikologi klinis di Columbia University.
7. Batasi dan taklukkan pekerjaan Anda
Multitasking sudah menjadi deskripsi kerja yang bisa dialami siapa saja sekarang ini. Namun, meski sukses mengerjakan berbagai pekerjaan dalam satu waktu, hasilnya cenderung tak akan maksimal. Kualitas kerja bisa menurun jika Anda melakukan berbagai hal yang tak ada kaitannya dengan pekerjaan dalam satu waktu.
"Prefrontal cortec, daerah penting untuk pengolahan informasi, secara optimal dirancang untuk melakukan satu hal pada suatu waktu," jelas Adam Gazzaley, MD, direktur Neuroscience Imaging Center, Universitas California, San Francisco.
Dr Gazzaley menyarankan, jika pekerjaan Anda menuntut performa dan konsentrasi tinggi, maka singkirkanlah hal lain yang menganggu. Caranya, matikan situs jejaring sosial, e-mail, atau matikan ponsel (tentunya jika pekerjaan Anda tak ada kaitannya dengan fungsi berbagai alat ini). Segera setelah Anda menyelesaikan pekerjaan dengan sukses, bolehlah Anda update status Facebook atau melakukan hal lain yang tak terkait pekerjaan.
(kompas)
Ini dia cara jadi orang beruntung
Ini dia cara jadi orang beruntung
Anda
kurang beruntung, kalimat itu mungkin saja sering anda dengar. Lalu
terbayang dipikiran anda, kalimat yang terlontar itu merupakan wujud
simpati seseorang terhadap pihak yang sedang sial, gagal mendapatkan
uang jutaan rupiah atau mungkin gagal mendapatkan sesuatu yang
sebenarnya sudah digenggaman tangan namun naas terlepas dan menguap.
Selama berabad-abad keyakinan tentang keberuntungan telah ada. Bahkan kepercayaan tentang keberuntungan tetap hidup sampai sekarang.
Apa bedanya dahulu dengan sekarang? Masuknya agama sebagai pentunjuk hidup sebagian masyarakat telah mengubah makna keberuntungan yang identik dengan mitos, pagan atau takhayul menjadi lebih realistis dan logis. Ibarat hukum sebab akibat, siapa yang berbuat maka dialah yang menuai. Seseorang yang belum beruntung berarti dirinya harus lebih ekstra kerja keras atau lebih giat lagi berusaha.
Lantas bagaimana cara untuk membuka jalan keberuntungan anda? Pertama yang dilakukan, pahami bahwa hidup merupakan anugerah. Sebuah studi di AS mengungkap sebagian masyarakat merasa beruntung karena mereka memaksimakan potensi yang dimiliki, membuat target yang hendak dicapai dengan disertai harapan positif dan mengadopsi sifat kesabaran.
Cara yang kedua, sesorang yang beruntung merupakan sosok yang membuka pikiran untuk hal apapun. Sebagai contoh, sebuah riset pernah dilakukan untuk menguji seberapa beruntung seseorang dalam menebak jumlah foto yang terdapat dalam sebuah surat kabar.
Hasilnya, sosok yang tidak beruntung menghabiskan waktu 2 menit sedangkan sosok yang beruntung menghabiskan waktu 1 menit. Mengapa bisa demikian?
Pada sosok yang beruntung dia cukup mencari halaman dua yang memiliki keterangan jumlah foto yang ada. Sebaliknya, sosok yang beruntung harus melihat semua halaman. Kebanyakan orang yang tidak beruntung disebabkan mereka tidak memanfaatkan kesempatan lantaran terlalu sibuk dengan hal lain. Sebaliknya orang yang beruntung justru lebih peka.
Hal lain yang dibutuhkan seseorang untuk menjadi sosok yang beruntung adalah ketika mereka membuat putusan yang penting, buatlah rute perjalanan yang tepat, bertemu dan bertanya pada orang yang berkapasitas. Ini ibarat seseorang memiliki kebun apel. Pada awalnya mungkin anda tidak akan peduli dengan bagian mana yang anda akan petik. Lama kelamaan, anda mulai kesulitan. Jika sudah demikian, anda sebaiknya mencari bagian baru dari kebun. Dengan cara itu, peluang anda mendapatkan apel semakin besar.
Cara ketiga adalah bersyukur. Seseorang yang beruntung adalah sosok yang tidak pernah puas namun tetap bersyukur dengan hasil yang diperoleh. Sebagai contoh, seorang atlet yang beruntung tengah mengikuti olimpiade. Dikesempatan itu ia memperoleh medali perunggu. Dia tidak merasa puas namun begitu bahagia karena memperoleh medali perunggu.
Mengapa begitu? Pada kesempatan berikutnya atlet yang semula mendapat perunggu masih berpotensi mendapatkan medali emas. Sebaliknya, atlet yang kurang beruntung cenderung puas dengan medali perunggu yang diperoleh.
Contoh lainnya, ketika anda berada di bank. Tanpa diduga ada perampok yang masuk ke dalam bank. Perampok itu kemudian menembak lengan anda. Bagaimana sikap orang yang beruntung?
Sosok yang beruntung pada pristiwa itu mengatakan dirinya bersyukur hanya tertembak bagi lengan. Sementara sosok yang tidak beruntung akan mengatakan,"Hari yang burukm,". Dua contoh diatas bila dirujuk pada ilmu psikolog merupakan konsep berpikir faktual.
Bagaimana, tertarik menerapkan? Semoga anda termasuk orang yang beruntung.
Selama berabad-abad keyakinan tentang keberuntungan telah ada. Bahkan kepercayaan tentang keberuntungan tetap hidup sampai sekarang.
Apa bedanya dahulu dengan sekarang? Masuknya agama sebagai pentunjuk hidup sebagian masyarakat telah mengubah makna keberuntungan yang identik dengan mitos, pagan atau takhayul menjadi lebih realistis dan logis. Ibarat hukum sebab akibat, siapa yang berbuat maka dialah yang menuai. Seseorang yang belum beruntung berarti dirinya harus lebih ekstra kerja keras atau lebih giat lagi berusaha.
Lantas bagaimana cara untuk membuka jalan keberuntungan anda? Pertama yang dilakukan, pahami bahwa hidup merupakan anugerah. Sebuah studi di AS mengungkap sebagian masyarakat merasa beruntung karena mereka memaksimakan potensi yang dimiliki, membuat target yang hendak dicapai dengan disertai harapan positif dan mengadopsi sifat kesabaran.
Cara yang kedua, sesorang yang beruntung merupakan sosok yang membuka pikiran untuk hal apapun. Sebagai contoh, sebuah riset pernah dilakukan untuk menguji seberapa beruntung seseorang dalam menebak jumlah foto yang terdapat dalam sebuah surat kabar.
Hasilnya, sosok yang tidak beruntung menghabiskan waktu 2 menit sedangkan sosok yang beruntung menghabiskan waktu 1 menit. Mengapa bisa demikian?
Pada sosok yang beruntung dia cukup mencari halaman dua yang memiliki keterangan jumlah foto yang ada. Sebaliknya, sosok yang beruntung harus melihat semua halaman. Kebanyakan orang yang tidak beruntung disebabkan mereka tidak memanfaatkan kesempatan lantaran terlalu sibuk dengan hal lain. Sebaliknya orang yang beruntung justru lebih peka.
Hal lain yang dibutuhkan seseorang untuk menjadi sosok yang beruntung adalah ketika mereka membuat putusan yang penting, buatlah rute perjalanan yang tepat, bertemu dan bertanya pada orang yang berkapasitas. Ini ibarat seseorang memiliki kebun apel. Pada awalnya mungkin anda tidak akan peduli dengan bagian mana yang anda akan petik. Lama kelamaan, anda mulai kesulitan. Jika sudah demikian, anda sebaiknya mencari bagian baru dari kebun. Dengan cara itu, peluang anda mendapatkan apel semakin besar.
Cara ketiga adalah bersyukur. Seseorang yang beruntung adalah sosok yang tidak pernah puas namun tetap bersyukur dengan hasil yang diperoleh. Sebagai contoh, seorang atlet yang beruntung tengah mengikuti olimpiade. Dikesempatan itu ia memperoleh medali perunggu. Dia tidak merasa puas namun begitu bahagia karena memperoleh medali perunggu.
Mengapa begitu? Pada kesempatan berikutnya atlet yang semula mendapat perunggu masih berpotensi mendapatkan medali emas. Sebaliknya, atlet yang kurang beruntung cenderung puas dengan medali perunggu yang diperoleh.
Contoh lainnya, ketika anda berada di bank. Tanpa diduga ada perampok yang masuk ke dalam bank. Perampok itu kemudian menembak lengan anda. Bagaimana sikap orang yang beruntung?
Sosok yang beruntung pada pristiwa itu mengatakan dirinya bersyukur hanya tertembak bagi lengan. Sementara sosok yang tidak beruntung akan mengatakan,"Hari yang burukm,". Dua contoh diatas bila dirujuk pada ilmu psikolog merupakan konsep berpikir faktual.
Bagaimana, tertarik menerapkan? Semoga anda termasuk orang yang beruntung.
(republika)
Langganan:
Postingan (Atom)